• News

Festival Pariwisata di Beijing Bertujuan untuk Menarik Pengunjung Tiongkok

Melalui acara ini, Otoritas Pariwisata Saudi berharap agar para tamu dari Tiongkok dapat merasakan warisan budaya kerajaan yang unik.
Ringkasan Artikel:
  • Arab Saudi mengadakan festival pariwisata di Beijing, Cina, untuk menarik pengunjung Cina ke kerajaan.
  • Festival ini memungkinkan para tamu untuk merasakan sepotong budaya Saudi, melalui pameran unik, pertunjukan langsung, serta paket perjalanan eksklusif.
  • Acara ini menggarisbawahi tujuan Visi 2030 yang lebih luas untuk mendiversifikasi ekonomi Saudi dari minyak bumi dengan meningkatkan sektor-sektor seperti pariwisata.

Arab Saudi telah meluncurkan sebuah festival pariwisata di Beijing, yang bertujuan untuk menarik lebih banyak pengunjung Tiongkok dan meningkatkan tujuan pariwisata Visi 2030. Festival yang diadakan di Tiantan Park dari tanggal 18 hingga 26 Oktober ini menampilkan warisan budaya Arab Saudi yang kaya dan beragam atraksi.

Pada tahun 2023, Madinah menyambut 14,1 juta pengunjung, sebuah pencapaian yang signifikan bagi kota ini. Pertumbuhan ini mencerminkan keberhasilan upaya Arab Saudi dalam meningkatkan infrastruktur pariwisatanya dan mempromosikan situs-situs budaya dan sejarahnya.

Tentang festival pariwisata

Pengunjung festival wisata ini dapat merasakan pengalaman budaya Saudi melalui stan interaktif, pertunjukan langsung, serta kopi dan kurma tradisional Saudi. Misalnya, paviliun “Visit Saudi” milik Diriyah Company menawarkan pengalaman interaktif yang unik, termasuk kesempatan untuk mengenakan kostum tradisional Saudi. Selain itu, pengunjung juga dapat menyaksikan pertunjukan menenun secara langsung.

Selain itu, festival ini juga menampilkan paket perjalanan eksklusif yang memungkinkan pengunjung untuk menjelajahi destinasi utama seperti Diriyah dan Al-Baha. Paket-paket ini menyoroti keindahan lanskap sejarah dan alam Arab Saudi, yang memberikan berbagai pengalaman.

Persembahan yang ramah terhadap China

Terlepas dari festival pariwisata, Otoritas Pariwisata Saudi (STA) menekankan meningkatnya jumlah pengunjung Tiongkok ke kerajaan.

“Kami terus meningkatkan penawaran kami agar lebih ‘ramah terhadap China’ dengan memprioritaskan keamanan, keberlanjutan dan pengalaman budaya yang mendalam,” katanya.

Untuk lebih menarik pengunjung Tiongkok, STA juga memulai program mini WeChat untuk memberikan bantuan perjalanan yang dipersonalisasi dalam bahasa Mandarin. Selain itu, otoritas ini juga bermitra dengan UnionPay untuk menciptakan solusi pembayaran yang lancar. UnionPay adalah jaringan pembayaran elektronik yang berkantor pusat di Cina. Selain itu, Arab Saudi juga telah memperkenalkan program e-visa untuk memudahkan wisatawan Tiongkok mengunjungi kerajaan.

Selain itu, Arab Saudi telah membentuk kemitraan strategis dengan perusahaan-perusahaan Cina untuk meningkatkan kerja sama di sektor pariwisata. Salah satu tonggak penting pada Juli 2024 adalah persetujuan Arab Saudi sebagai tujuan bagi wisatawan Tiongkok.

Kemitraan ini bertujuan untuk memberikan pengalaman perjalanan yang mulus dan menyenangkan bagi wisatawan Tiongkok, termasuk solusi pembayaran yang disesuaikan dan dukungan bahasa Mandarin.

Tujuan Visi 2030

Festival pariwisata ini sejalan dengan Visi Saudi 2030, yang bertujuan untuk mengurangi ketergantungan negara tersebut terhadap pendapatan minyak dengan mempromosikan pariwisata dan diversifikasi ekonomi. Sejalan dengan itu, wisatawan Tiongkok berperan dalam target kerajaan untuk menarik 150 juta pengunjung pada tahun 2030.

Untuk memfasilitasi perjalanan, Saudia (Saudi Arabian Airlines) dan beberapa maskapai penerbangan Tiongkok menawarkan penerbangan langsung antara Tiongkok dan Arab Saudi, konektivitas yang lebih baik ini memudahkan wisatawan Tiongkok untuk mengunjungi Arab Saudi dan menikmati beragam atraksinya

Secara keseluruhan, festival pariwisata di Beijing merupakan langkah signifikan untuk mencapai tujuan Visi 2030 Arab Saudi.

Dengan memamerkan warisan budayanya dan menawarkan paket perjalanan eksklusif, Arab Saudi bertujuan untuk menarik lebih banyak pengunjung Tiongkok dan memperkuat posisinya sebagai tujuan wisata global.

Foto: X/Otoritas Pariwisata Arab Saudi