• News

Naskah Langka Dipamerkan di Riyadh International Book Fair 2024

Naskah-naskah langka ini termasuk salah satu fragmen Alquran tertua, Alquran Katta Langar, dan "Kitab Bintang-bintang Tetap" karya Al-Sufi.
Ringkasan Artikel:
  • Di tahun ketiganya berpartisipasi dalam Riyadh International Book Fair, penerbit Jerman Mueller & Schindler memamerkan replika berkualitas tinggi dari manuskrip Arab yang langka.
  • Termasuk di antaranya adalah Al-Qur'an Katta Langar yang terkenal, salah satu fragmen Al-Qur'an tertua, dan "Kitab Bintang-bintang Tetap" karya Al-Sufi.
  • Dengan penawaran ini dan masih banyak lagi dari Mueller & Schindler, para pencinta buku dapat menantikan saat-saat yang menyenangkan untuk menemukan permata sastra di acara buku tahunan ini.

Pecinta buku dan penggemar sejarah dapat menantikan untuk melihat naskah-naskah langka di Pameran Buku Internasional Riyadh 2024.
Acara yang berlangsung dari 26 September-5 Oktober di King Saud University ini wajib dikunjungi oleh para penggemar perjalanan dan budaya.
Pameran tahunan ini mempertemukan lebih dari 2.000 penerbit dari seluruh dunia, dengan Qatar sebagai tamu kehormatan.
Selain itu, acara ini juga menampilkan 800 paviliun dan partisipasi dari raksasa penerbitan di 30 negara. Tema tahun ini, “Riyadh Reads,” menekankan peran Kerajaan yang terus berkembang sebagai pusat budaya. Secara khusus, pameran ini menampilkan koleksi buku dan karya sastra yang mengesankan. Selain itu, pengunjung dapat menikmati berbagai acara mulai dari diskusi panel dengan penulis terkenal hingga lokakarya interaktif. Sejalan dengan Qatar sebagai tamu kehormatan, para pengunjung dapat menikmati manuskrip langka dan ceramah dari para intelektual terkemuka Qatar. Ada juga area khusus untuk anak-anak, menjadikan pameran ini sebagai daya tarik dan aktivitas yang ideal untuk keluarga.

Menyenangkan para penggemar sastra

Berpartisipasi dalam pameran ini adalah penerbit Jerman, Mueller and Schindler, yang memamerkan manuskrip-manuskrip langka dari dunia Arab.
Secara khusus, mereka mengkhususkan diri dalam membuat replika berkualitas tinggi dari teks-teks bersejarah yang biasanya tidak dapat diakses oleh publik.
Beberapa benda menarik yang mereka miliki adalah Blue Qur’an dan catatan Leonardo da Vinci.
Charlotte Kramer, CEO Mueller and Schindler, berbicara tentang pekerjaan mereka dalam membuat faksimili atau reproduksi yang sesuai dengan naskah-naskah langka ini.
“Kami menyediakan faksimili, yang berasal dari istilah Latin ‘fac simile’, yang berarti ‘membuatnya serupa’,” jelasnya.
Penting untuk dicatat bahwa pembuatan faksimili ini membutuhkan pekerjaan yang sangat teliti.
Hal ini karena faksimili tidak hanya mereproduksi teks, tetapi juga penampilan aslinya.
Hal ini termasuk warna, dimensi, hiasan, tanda usia, dan noda apa pun.

Naskah dan karya sastra langka

Selanjutnya, Kramer menjelaskan betapa uniknya persembahan mereka, yang biasanya dalam jumlah kecil.
“Salah satu replika kami yang terkenal adalah Katta Langar Qur’an, yang berusia lebih dari 1.200 tahun, menjadikannya salah satu fragmen Al-Qur’an tertua,” katanya.
“Fragmen ini, yang ditulis dalam kaligrafi Hijazi, sangat penting bagi perkembangan teks Al-Qur’an.”
Al-Qur’an Katta Langar menampilkan aksara Kufic, sebuah gaya aksara Arab dan tulisan tangan Islam yang paling awal.
Selain itu, naskah ini berasal dari abadke-8, menjadikannya salah satu naskah Al-Qur’an tertua yang langka.
Replika Mueller dan Schindler lainnya adalah teks Arab, “Kitab Bintang-bintang Tetap” karya Al-Sufi.
Ini adalah sebuah buku yang menggambarkan 48 rasi bintang menurut Ptolemeus.

Ketiga kalinya adalah pesona

Dengan semua karya sastra yang berharga dan manuskrip-manuskrip langka ini, Mueller dan Schindler merasa bangga dapat kembali bergabung dalam pameran ini.
“Kami sangat senang berada di sini untuk ketiga kalinya,” ujarnya.
“Orang-orang di sini sangat berpengetahuan luas dan sangat tertarik dengan karya kami. Mereka terlibat dengan kami, mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mendalam dan mendengarkan penjelasan kami dengan saksama.” Bagi mereka yang tertarik dengan lebih dari sekadar buku, pameran ini menawarkan pintu gerbang ke dunia seni dan budaya Riyadh yang berkembang pesat.
Para kutu buku dan wisatawan yang mencari pengalaman budaya yang unik akan menikmati kesempatan besar untuk menjelajahi kekayaan sastra Arab Saudi. Foto dari Facebook/Verlag Müller und Schindler